Agen betting online terpercaya, Milan: Laga seru terjadi pada leg pertama babak 32-besar Liga Europa antara Celtic FC kontra Inter Milan, Jumat 20 Februari. Ketika itu, kedua tim bermain terbuka dan saling serang sehingga membuat pertandingan berakhir dengan skor 3-3.
Namun, situasi serupa tak terjadi pada leg kedua, Jumat 27 Februari. Bertanding di Stadion San Siro, Inter dan Celtic gagal menciptakan satu pun gol pada babak pertama.
Sebetulnya kedua tim bukan tanpa peluang. Bahkan, Inter sudah menciptakan kesempatan mencetak gol ketika laga baru memasuki menit pertama. Ketika itu, striker Inter, Mauro Icardi yang mendapat umpan panjang melepaskan tembakan menyusur tanah di sisi kanan kotak penalti Celtic. Gol tak tercipta karena sepakan mantan striker Sampdoria itu berhasil ditangkap kiper Celtic, Craig Gordon.
Petaka diterima Celtic pada menit ke-36. Kala itu, Celtic harus bermain dengan 10 orang lantaran bek Virgil van Dijk dikartu merah usai menerima kartu kuning kedua. Hukuman itu didapat Van Dijk setelah terlihat dengan sengaja menendang paha Icardi.
Keunggulan pemain dimanfaatkan betul oleh Inter. Buktinya satu menit usai Van Dijk keluar lapangan, La Beneamata berhasil menciptakan peluang emas melalui kombinasi Hernanes dengan Icardi. Sayang, tandukan keras Icardi yang mengarah ke tengah gawang mampu ditepis Gordon.
Hingga babak pertama berakhir, Inter dan Celtic akhirnya harus puas dengan skor imbang 0-0.
Inter: Carrizo; D'Ambrosio, Ranocchia, Juan Jesus, Santon; Guarin, Medel, Hernanes; Shaqiri; Icardi, Palacio
Celtic:Gordon; Matthews, Denayer, van Dijk, Izaguirre; Brown, Bitton; Mackay-Steven, Johansen, Armstrong; Guidetti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar