Bandar casino online terpercaya, Dubai: Laga persahabatan antara Real Madrid kontra AC Milan tersaji di Stadion The Sevens, Dubai bertajuk Dubai Football Challenge (DFC) 2014, Selasa (30/12) WIB. Meski bukan laga kompetitif, kedua tim tetap tampil spartan.
Pada awal babak pertama, I Rossoneri yang tak diunggulkan secara mengejutkan bisa menguasai pertandingan. Tak hanya memegang kendali lapangan tengah, I Rossoneri juga menciptakan peluang lebih banyak ketimbang Los Merengues.
Serangan bertubi-tubi Milan akhirnya membuat para defender Los Merengues tampil gugup. Beberapa kali keselahan elementer dibuat Fabio Coentrao dkk pada awal babak pertama. Situasi ini akhirnya dimanfaatkan secara maksimal oleh penggawa I Rossoneri. Memanfaatkan kesalahan Nacho ketika melakukan back pass, Jeremy Menez mencuri bola dan melepaskan tendangan datar ke gawang Madrid yang dikawal Keylor Navas.
Tujuh menit kemudian, giliran Stephan El Shaarawy yang beraksi. Mendapat bola di sisi kiri, eks striker Genoa itu melepaskan tendangan kencang yang sanggup menjebol gawang Navas.
Ketinggalan dua gol menyengat semangat penggawa Los Merengues. usaha mereka mencetak gol akhirnya tercipta pada menit ke-35. Melalui skema serangan balik, sepakan Cristiano Ronaldo menembus gawang I Rossoneri.
Setelah laga itu, kendali permainan dipegang oleh Madrid. Namun sayang, sejumlah serangan mereka berhasil dibendung pertahanan I Rossoneri. Babak pertama pun ditutup dengan skor 2-1 untuk keunggulan Milan.
Pada babak kedua, pelatih Madrid, Carlo Ancelotti berusaha memainkan strategi yang lebih menyerang. Hal itu terlihat dari susunan pemain yang dia masukkan usai turun minum. Untuk menggantikan Ronaldo, Javier Hernandez, Illarramendi, dan Sami Khedira, Ancelotti memainkan sejumlah pemain bintang seperti James Rodriguez, Gareth Bale, Toni Kroos, dan Karim Benzema secara bersamaan.
Namun rencana yang diinginkan Ancelotti tak terjadi di atas lapangan. Alih-alih mencetak gol, Madrid justru kebobolan dua gol hanya dalam kurun waktu 28 menit. Gol ketiga dan keempat Milan pada laga itu terjadi pada menit ke-48 melalui sepakan El Shaarawy serta sundulan Giampaolo Pazzini pada menit ke-73. Milan unggul 4-1.
Keunggulan dengan selisih tiga gol membuat Milan mengendurkan serangan. Sebaliknya, Madrid yang tak mau dibuat malu perlahan-lahan meningkatkan intensitas serangan. Gol yang ditunggu-tunggu fans Madrid akhirnya tercipta pada menit ke-84. Gol itu tercipta melalui sepakan Benzema dari titik putih.
Meski setelah itu terus membombardir pertahanan Milan, Madrid tetap tak sanggup mencetak gol tambahan. Laga pun ditutup dengan skor 4-2 untuk kemenangan I Rossoneri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar